Memang di dunia ini sebenarnya tidak ada yang sama, yah dari yang saya pelajari hanya ada kemiripan diantaranya. Meskipun itu kembar identik, tapi memang faktanya mereka hanya serupa tapi tak sama. Namun sebagian besar berpendapat bahwa kesamaan itu bisa muncul juga. Mungkin hanya dalam beberapa kasus seperti kloning misalnya. Lalu bagaimana dengan kehidupan ini yang terkadang secara tidak langsung ada yang membuat kesamaan itu muncul. Peristiwa lebih tepatnya yang sering terjadi.
Saat itu saya melakukan kesalahan, anggap saja tidak menghiraukan seorang teman (sebut saja Si A). Dia mungkin sangat memperhatikan dan peduli pada saya, dan saya menganggap sebagai seorang teman yah sudah biasa diantara kami melakukan kesalahan. Mungkin saat itu saya juga tidak sadar ternyata membocorkan rahasianya pada orang lain. Dan ia akhirnya memusuhi saya selama beberapa lama. Namun, dalam jangka waktu tersebut ternyata dia membalas saya dengan membocorkan beberapa rahasia saya pada orang lain. Lalu, apa bedanya dia dengan saya?
Beberapa lama saya dan Anda berteman dekat, sampai-sampai mencurahkan segalanya dengan jujur. Anda bercerita pada saya tentang seseorang yang menurut Anda adalah seseorang yang tidak konsisten dalam bekerja. Anda menganggap bahwa ia merupakan orang yang tidak patut diberi kepercayaan lebih sebagai seorang petinggi. Beberapa waktu kemudian Anda mendapat kepercayaan lebih juga dalam suatu proyek, namun ternyata Anda tidak bisa melakukan tugas tersebut dengan maksimal. Dan Anda juga tidak konsisten terhadap program-program Anda. Bagaimana denganpernyataan Anda sebelumnya?
Ada seorang teman mengatakan bahwa Anda adalah orang yang egois dan mau menang sendiri. Awalnya Anda diam saja dan mencoba menerimanya. Setelah beberapa lama lebih dekat dengannya, dia ternyata tak mau mengalah ketika memutuskan sesuatu untuk bersama. Dia memilih jalan yang aman untuk dilewatinya dan dengan sangat santai tidak memperdulikan Anda. Entah tanpa sadar apakah dia memang berusaha membalas Anda atau justru sebenarnya dia juga egois.
Anda bercerita pada saya bahwa Anda memiliki trauma pada pacar Anda sebelumnya. Anda mengatakan bahwa ia dulu telah mempermainkan perasaan Anda dan hanya mau berhubungan dengan Anda karena memang ada yang diinginkannya. Beberapa lama kemudian, Anda mendapatkan seorang pacar baru yang lebih baik dari mantan Anda. Anda terlihat sangat menyayanginya, dan mengatakan bahwa dia adalah sosok yang baik karena selalu menuruti apapun permintaan Anda. Baru beberapa lama menjalani hubungan itu tiba-tiba Anda memutuskan untuk mengakhiri hubungan itu tanpa sebab yang jelas. Anda hanya mengatakan pada saya, "Aku trauma, nanti saat aku sudah benar-benar menyayanginya malah dia pergi seperti mantanku yang dulu." Lalu, apa bedanya Anda dengan mantan Anda?
Ini hanya sedikit cerita yang mungkin saya tahu atau saya dengar. Tapi tentunya tidak semua benar-benar baik untuk dicontoh. Mungkin dapat digunakan sebagai refleksi, apa yang harus kita lakukan selanjutnya. Meski memang manusia bukanlah makhluk sempurna dan sering melakukan kesalahan, tapi bisa juga kesalahan itu justru sengaja dilakukan. Beberapa orang berpikir bahwa karma itu ada, tapi cobalah ingat-ingat bukankah hukum timbal balik lebih universal? Tumbuhan dan hewan saja bisa melakukan, kenapa manusia tidak.
Mungkin terasa seperti sindiran, tapi semoga bermanfaat.. =)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar